Viral !! Setya Novanto: “Menyesal Saya Mencapreskan Jokowi”


Kalimat itu diucapkannya sebelum mempersilakan si wartawan duduk. Sebab, Pak Ketua sudah tak sabar menahan kekesalannya kepada Jokowi yang ternyata tidak bisa (atau tidak mau) menolong dia terkait skandal e-KTP yang menyeret beliau.

Semula si wartawan tidak bermaksud mewawancarai Novanto soal e-KTP. Tetapi, karena Pak Ketua mengungkapkan rasa kesalnya itu, si wartawan pun langsung saja mengejar Novanto tentang pencapresan Jokowi oleh Golkar. Akhirnya, wawancara dengan Raja Golkar, yang kini telah menjadi tersangka dan dicekal pergi ke LN itu, justru diawali dengan isu pencapresan. Setelah itu, wawancara dilanjutkan ke topik hari kemerdekaan.

2Novanto meminta agar wawancara tentang pemcapresan Jokowi oleh Golkar, tidak disiarkan meskipun sudah direkam. Itu pesan Novanto kepada si wartawan. Tetapi, si wartawan lalai menyimpan VCD hasil wawancara. Ketika mereka mampir di kedai nasi untuk makan siang, VCD itu tercecer. Kemudian, besoknya sampai di alamat saya melalui Titipan Petir. Tak tahu entah siapa yang mengirimkannya.

Sewaktu saya buka VCD itu di laptop, saya lihat ada video wawancara wartawan MetrominiTV dengan Novanto. Saya simak tuntas rekaman wawancara itu. Ternyata, bagian awal itulah yang menarik. Di situ, Novanto menyebutkan bahwa dia cepat-cepat mencapreskan Jokowi dengan harapan Presiden akan mengamankan Pak Ketua dari jeratan skandal e-KTP. Ternyata itu tidak terjadi.


Berikut Wawancaranya>>>>>